Wuling Motors dipastikan sudah mendaftarkan kendaraan barunya di situs Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemprov DKI Jakarta. Kendaraan beroda empat berkode E206REV tersebut diduga merupakan Wuling Bingo yang memulai debutnya di Indonesia.

Melansir dari Tempo, pada data Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) Samsat DKI Jakarta menunjukkan akan ada beragam jenis bingo. beberapa tipe yang terdaftar ini diambil berdasarkan jarak tempuh dari mobil listrik ini, yakni 203 km, 333 km, dan 410 km.

Ada dua tipe untuk jarak 203 km, enam model untuk jarak 333 km, dan dua model untuk jarak 410 km. Harga awal NJKB Bingo adalah Rp 182 juta hingga Rp 246 juta, namun belum termasuk biaya mobil karena masih ada pajak lain yang harus dibayar.

Bingo pertama kali hadir di Indonesia pada Mei tahun lalu di Periklindo Electric Vehicle Show (PEVS) 2023. Wuling Indonesia saat itu mengatakan masih mempelajari pasar sebelum memutuskan menawarkan kendaraan listrik tersebut.

Dengan lima pintu dan empat tempat duduk, Bingo dapat dikategorikan sebagai mobil hatchback. Ukuran dimensinya 3.950/1.708/1.580 milimeter (panjang/lebar/tinggi), sedangkan jarak sumbu roda 2.560 milimeter. Ada lima versi yang dapat dipilih oleh pembeli, masing-masing dengan dua spesifikasi performa.

Motor 30 kW atau 50 kW pada kendaraan berpenggerak roda depan ini memiliki torsi puncak masing-masing 110 Nm atau 150 Nm. Bobot kosong varian terendah 990 kilogram, dan kecepatan maksimalnya hanya 100 km/jam.

Walaupun dimensi mobil ini tergolong  kecil, namun bagasi Bingo menawarkan banyak ruang untuk penyimpanan. Volume bagasi maksimal saat jok belakang dilipat adalah 790L.

Bingo dapat berjalan hingga 333 kilometer (CLTC) saat baterainya terisi penuh. Dengan fast charging DC, baterai Bingo dapat terisi dari 30% hingga 80% dalam 35 menit. Sementara itu, pengisian daya AC membutuhkan waktu 5,5 jam hingga 9,5 jam.

Harga jual Bingo di China antara sekitar 58.800–83.800 yuan atau setara dengan Rp120–175 juta. Akan tetapi, ketika masuk Indonesia, harganya diperkirakan akan jauh lebih mahal dan lebih tinggi dari Wuling Air EV yang paling murah dibanderol Rp 188,9 juta.