Salah satu infrastruktur terpenting suatu negara adalah bandaranya. Mungkin sulit dipercaya, namun beberapa negara tidak memiliki bandara. Negara-negara ini telah berhasil menunjukkan bahwa bandara tidak selalu diperlukan. Sebaliknya, negara-negara ini menggabungkan sumber daya mereka dengan negara-negara tetangganya.

Pembatasan geografis menghalangi pembangunan bandara di banyak negara, sehingga hal ini tidak mungkin dilakukan. Mengutip dari Kompas, berikut beberapa negara yang tidak memiliki bandara.

1. San Marino

San Marino merupakan negara yang termasuk tertua di dunia dan terletak di dekat Vatikan. San Marino dikelilingi oleh Italia dan tidak punya akses ke laut.

Selain itu, San Marino tidak memiliki bandara karena ukurannya yang kecil. Namun medan San Marino yang agak datar dilintasi oleh jaringan jalan bebas hambatan yang luas sehingga membuat perjalanan ke luar negeri menjadi lebih mudah dan memberikan akses ke sejumlah wilayah Italia dari segala arah.

Bandara terdekat dari San Marino ada di Rimini, Italia. Meskipun bandara ini tidak terlalu besar, bandara ini merupakan pusat transit utama bagi penduduk lokal dan wisatawan yang datang ke San Marino.

2. Vatikan

Dengan populasi 800 orang yang tinggal di sana, ini adalah negara terkecil di dunia. Ukuran negara yang kecil hanya menyisakan sedikit ruang untuk pendaratan pesawat, dan tidak ada sungai atau perairan lain yang mendukung moda transportasi lainnya.

Vatikan sebenarnya adalah salah satu negara yang sepenuhnya bisa dilalui dengan berjalan kaki. Meskipun demikian, ada bandara terdekat yang dapat diakses dengan kereta api dalam waktu kurang dari 30 menit, termasuk Fiumicino dan Ciampino.

3. Andorra

Kerajaan Andorra lebih besar dari beberapa negara kecil lainnya, meski perbedaannya tidak seberapa. Namun tantangan geografis yang dihadapinya adalah keberadaan pegunungan.  

Terdapat Pegunungan Pyrenees yang mengelilingi Andorra dan diapit antara Perancis dan Spanyol. Puncak tertingginya tingginya sekitar 3.000 meter.

Karena berbahaya dan sulit untuk mendaratkan pesawat pada ketinggian seperti itu, Andorra memutuskan untuk tidak membangun bandaranya sendiri. Alternatifnya, wisatawan dapat memilih penerbangan ke kota-kota yang berdekatan, semuanya berjarak 200 km satu sama lain, seperti Lérida, Barcelona, atau Girona.

4. Monako

Sebagai negara terkecil kedua di dunia setelah Vatikan, Monako tidak memiliki bandara sendiri karena dikelilingi oleh Perancis di tiga sisi. Wisatawan yang ingin mengunjungi Monako harus naik taksi atau menggunakan perahu setelah tiba di Bandara Côte d'Azur di Nice, Prancis.

5. Liechtenstein

Liechtenstein adalah negara dengan perbukitan dan lembah yang landai. Negara kecil lainnya adalah Liechtenstein, yang memiliki keliling kurang dari 75 kilometer.

Karena keterbatasan lahan, Liechtenstein mungkin harus menginvasi wilayah yang berbatasan dengan dataran tinggi Austria di barat dan sebagian menyeberangi Sungai Rhine di timur untuk membangun bandara.

Liechtenstein memutuskan untuk tidak melanjutkan opsi bandara untuk mencegah kemungkinan masalah diplomatik dengan negara tetangga. Oleh karena itu, penduduk negara tersebut bergantung pada bus atau mobil untuk menempuh jarak sekitar 120 kilometer ke Bandara Zürich di Swiss.