Sebuah kabar gembira datang bagi warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki impian untuk berkunjung ke Republik Islam Iran. Dalam pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Duta Besar Iran untuk Indonesia, Mohammad Boroujerdi, diungkapkan bahwa WNI mulai saat ini tidak lagi memerlukan visa untuk melakukan kunjungan ke Iran.

Pernyataan ini disampaikan oleh Dubes Boroujerdi dalam acara perayaan "National Day" Republik Islam Iran ke-45 di Jakarta pada Selasa malam. Dia menjelaskan bahwa langkah ini diambil untuk meningkatkan hubungan antar masyarakat kedua negara, serta sebagai upaya untuk menghapuskan hambatan administratif yang ada. Sejak saat ini, WNI yang memiliki paspor dapat langsung berkunjung ke Iran tanpa perlu mengurus visa terlebih dahulu.

Keputusan ini merupakan salah satu hasil kesepakatan yang telah dicapai antara Iran dan Indonesia pada kunjungan Presiden Iran, Sayyed Ebrahim Raisi, ke Indonesia pada Mei 2023. Menurut Dubes Boroujerdi, kunjungan Presiden Raisi menjadi momentum penting dalam sejarah hubungan bilateral kedua negara, yang ditandai dengan penandatanganan 11 naskah kerja sama dalam berbagai bidang.

Selain itu, Dubes Boroujerdi juga menegaskan bahwa Iran siap untuk membuka dan meningkatkan kerja sama dengan Indonesia di berbagai sektor, termasuk energi, teknologi nano, penelitian alat kesehatan, kedokteran, bioteknologi, petrokimia, dan bidang lainnya. Sebagai seorang diplomat, ia memiliki agenda kerja yang bertujuan untuk menindaklanjuti kesepakatan yang telah dicapai oleh kedua negara, baik dalam hal politik, hukum, perdagangan, maupun energi.

Lebih lanjut, Dubes Boroujerdi menjelaskan bahwa Republik Islam Iran saat ini fokus pada interaksi dan kerja sama dengan negara-negara di Asia Selatan dan Timur, serta berupaya menjalin hubungan yang menguntungkan dengan negara-negara di seluruh dunia. Ia menekankan pentingnya kerja sama dengan ASEAN, dan mengungkapkan bahwa Iran telah mengirimkan permintaan untuk meningkatkan status kerja sama dengan ASEAN menjadi mitra dialog ke Sekretariat ASEAN.

Keputusan untuk membebaskan visa bagi WNI yang berkunjung ke Iran tidak hanya merupakan langkah maju dalam hubungan bilateral antara kedua negara, tetapi juga mencerminkan komitmen Iran dalam memperkuat hubungan dengan negara-negara di kawasan Asia Timur dan Asia Selatan. Diharapkan, langkah ini akan membuka pintu bagi lebih banyak kerja sama yang saling menguntungkan di masa depan, serta memperkuat hubungan persahabatan antara kedua negara dan masyarakatnya.