Get the Connx App

Click here to learn more

connx-coin 50

by Connx ● August 18, 2023

Gaji ASN naik 8 persen di tahun 2023

● Economy 5.0 0 666x bm-ic share-ic

Aparatur Sipil Negara (ASN), baik Pegawai Negeri Sipil maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK), dikabarkan akan mendapatkan kenaikan gaji di tahun 2024 atas usulan Presiden Jokowi. PNS merupakan pegawai tetap yang diangkat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) dan memiliki nomor induk pegawai nasional. Sedangkan, PPPK adalah pegawai yang diangkat dengan perjanjian kerja oleh PPK sesuai kebutuhan instansi pemerintah dan perundang-undangan.

Kembali pada kenaikan gaji ASN, usulan ini dijelaskan dalam Nota Keuangan Pengantar Rancang Undang-Undang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2024. Dalam pidato kenegaraan untuk menyambut Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-78, Presiden Jokowi akan membacakan nota tersebut dalam Rapat Tahunan MPR dan DPR. Hal ini ditegaskan kembali oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menjelaskan bahwa keputusan ini akan diumumkan ketika pemerintah mengajukan Rancangan Undang-Undang APBN 2024 pada sidang paripurna tanggal 16 Agustus 2023.

Kenaikan gaji ini dianggap menjadi momentum yang tepat karena dinilai akan membuat peningkatan konsumsi dan menumbuhkan ekonomi. Kenaikan gaji ini pun hanya sebesar 6%, jadi masih wajar dan pengaruh ke inflasinya masih bisa dikatakan stabil. "Dan ini wajar kalau menurut saya dinaikkan, karena ASN kita sudah sangat lama tidak merasakan kenaikan gaji. Hampir 10 tahun tidak mengalami kenaikan. Ini hadiah terbesar kalau menurut saya. Dan kalau kenaikannya di atas inflasi pun sangat wajar," ujar Anggota Komisi XI DPR RI Fraksi Golkar, Misbakhun.

Pemerintah sendiri terakhir kali menaikkan gaji PNS di tahun 2019. Kebijakan ini sudah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2019 yang membahas mengenai Perubahan Kedelapan Belas Atas Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 1988 tentang Peraturan Gaji Pegawai Negeri Sipil. PNS sendiri terdiri dari empat golongan yang masing-masing memiliki golongan lagi di dalamnya. 

Golongan I PNS disebut sebagai juru, golongan II disebut sebagai pengatur, golongan III disebut penata, dan golongan IV disebut pembina. Umumnya, golongan I berasal dari lulusan SD sampai SMP, golongan II lulusan SMA sampai D3, golongan III lulusan S1 atau D4 sampai S3, dan IV adalah puncak karier PNS. Dalam golongan-golongan tersebut, golongan I sampai III dibagi kembali dalam 4 golongan dan untuk golongan IV dibagi menjadi 5 golongan. Berikut adalah pembagian golongan PNS beserta gajinya di tahun 2023.

  1. Golongan I (Juru)

    1. IA (juru muda): Rp1.560.800 - Rp2.335.800

    2. IB (juru muda tingkat 1): Rp1.704.500 - Rp2.472.900

    3. IC (juru): Rp1.776.600 - Rp2.577.500

    4. ID (juru tingkat 1): Rp1.851.800 - Rp2.686.500

  2. Golongan II (Pengatur)

    1. IIA (pengatur muda): Rp2.022.200 - Rp3.373.600

    2. IIB (pengatur muda tingkat 1): Rp2.208.400 - Rp3.516.300

    3. IIC (pengatur): 2.301.800 - Rp 3.665.000

    4. IID (pengatur tingkat 1): Rp 2.399.200 - Rp 3.820.000

  3. Golongan III (Penata)

    1. IIIA (penata muda): Rp 2.579.400 - Rp 4.236.400

    2. IIIB (penata muda tingkat 1): Rp 2.688.500 - Rp 4.415.600

    3. IIIC (penata): Rp 2.802.300 - Rp 4.602.400

    4. IIID (penata tingkat 1): Rp 2.920.800 - Rp 4.797.000

  4. Golongan IV (Pembina)

    1. IVA (pembina): Rp 3.044.300 - Rp 5.000.000

    2. IVB (pembina tingkat 1): Rp 3.173.100 - Rp 5.211.500

    3. IVC (pembina utama muda): Rp 3.307.300 - Rp 5.431.900

    4. IVD (pembina utama madya): Rp 3.447.200 - Rp 5.661.700

    5. IVE (pembina utama): Rp 3.593.100 - Rp 5.901.200

Sementara itu, untuk PPPK juga dibagi menjadi beberapa golongan. Berdasarkan Permen PANRB Nomor 72 Tahun 2020, pangkat golongan PPPK adalah sebagai berikut.

  1. Guru

    1. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    2. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    3. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  2. Dokter

    1. Ahli Pertama: Sarjana Linier (Golongan IX)

    2. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    3. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  3. Dokter Gigi

    1. Ahli Pertama: Sarjana Linier (Golongan IX)

    2. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    3. Ahli Muda: Doktor Linier (XI)

  4. Pengembang Teknologi Pembelajaran

    1. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    2. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    3. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  5. Perawat

    1. Terampil: Diploma II Linier (Golongan VI)

    2. Terampil: Diploma III Linier (Golongan VII)

    3. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    4. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    5. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  6. Dosen

    1. Asisten Ahli: Magister Linier (Golongan X)

    2. Lektor: Magister Linier (Golongan XI)

    3. Lektor Kepala: Magister Linier (Golongan XIII)

    4. Profesor: Doktor Linier (Golongan XVI)

  7. Arsiparis

    1. Terampil: Diploma II Linier (Golongan VI)

    2. Terampil: Diploma III Linier (Golongan VII)

    3. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    4. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    5. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  8. Pranata Hubungan Masyarakat

    1. Terampil: Diploma II Linier (Golongan VI)

    2. Terampil: Diploma III Linier (Golongan VII)

    3. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    4. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    5. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  9. Pranata Laboratorium Pendidikan

    1. Terampil: Diploma II Linier (Golongan VI)

    2. Terampil: Diploma III Linier (Golongan VII)

    3. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    4. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    5. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

  10. Pustakawan

    1. Terampil: Diploma II Linier (Golongan VI)

    2. Terampil: Diploma III Linier (Golongan VII)

    3. Ahli Pertama: Diploma IV / Sarjana Linier (Golongan IX)

    4. Ahli Pertama: Magister Linier (Golongan X)

    5. Ahli Muda: Doktor Linier (Golongan XI)

Dalam Peraturan Presiden RI Nomor 98 Tahun 2020 tentang Gaji dan Tunjangan PPPK, telah dijelaskan bahwa tiap golongan memiliki kisaran gaji berbeda tiap golongannya. Berikut adalah gaji PPPK tahun 2023.

  1. Golongan I: Rp 1.794.900 (masa kerja 0 tahun) - Rp 2.686.200 (masa kerja maksimal 26 tahun).

  2. Golongan II: Rp 1.960.200 (masa kerja 3 tahun) - Rp 2.843.900 (masa kerja maksimal 27 tahun).

  3. Golongan III: Rp 2.043.200 (masa kerja 3 tahun) - Rp 2.964.200 (masa kerja maksimal 26 tahun).

  4. Golongan IV: Rp 2.129.500 (masa kerja 3 tahun) - Rp 3.089.600 (masa kerja maksimal 27 tahun).

  5. Golongan V: Rp 2.325.600 (masa kerja 0 tahun) - Rp 3.879.700 (masa kerja maksimal 33 tahun).

  6. Golongan VI: Rp 2.539.700 (masa kerja 3 tahun) - Rp 4.043.800 (masa kerja maksimal 33 tahun).

  7. Golongan VII: Rp 2.647.200 (masa kerja 3 tahun) - Rp 4.214.900 (masa kerja maksimal 33 tahun).

  8. Golongan VIII: Rp 2.759.100 (masa kerja 3 tahun) - Rp 4.393.100 (masa kerja maksimal 33 tahun).

Baik PNS maupun PPPK juga akan mendapatkan tunjangan kinerja di samping gaji pokok. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan jaminan pensiun, fasilitas cuti, dan perlindungan pengembangan kompetensi.

Beri rating artikelnya!

Seberapa puaskah kamu?

coin

Selamat kamu berhasil dapetin Connx Coin! Terus explore untuk mendapatkan Coin lebih banyak!