Get the Connx App

Click here to learn more

connx-coin 50

by Connx ● August 18, 2022

Cara Joe Rogan Jadi Podcaster No. 1 di Dunia

● Entrepreneur 5.0 0 3,5k bm-ic share-ic

The Joe Rogan Experience menjadi Podcast No. 1 di Spotify pada tahun 2021. Podcast tersebut mengalahkan podcast Alex Cooper berjudul Call Her Daddy (#2), podcast Audiochuck berjudul Crime Junkie (#3), TED Talks Daily (#4) dan podcast The New York Times yang berjudul The Daily (#5). Kalau kamu mencari di internet mengenai podcast terbaik untuk di dengar, akan banyak hasil yang menunjukkan podcast Joe Rogan berada di peringkat paling atas. 

Jumlah unduhan podcast Joe Rogan pada tahun lalu mencapai 2,000,000,0000. Spotify juga memberikan dia dana sebesar $200 juta (hampir Rp3 triliun) dalam kesepakatan yang menaruh The Joe Rogan Experience sebagai podcast eksklusif yang hanya bisa didengar melalui Spotify. 

Tapi, apakah kamu penasaran bagaimana Joe Rogan bisa menjadi podcaster nomor 1 di dunia? Simak caranya berikut ini!

Jadi orang biasa

Joe Rogan itu orangnya sangat cerdas. Tapi kamu tidak akan mengetahuinya kalau melihat dia sekilas. Dia memiliki pembawaan seperti teman kuliahmu yang senang membaca buku politik dan filsuf, atau teman yang suka ikut nongkrong dan mengobrol di warung kopi sampai pagi hari. 

Bintang tamu yang datang ke acara podcastnya seperti Elon Musk dan Neil deGrasse Tyson jauh lebih pintar darinya. Tapi justru itu intinya. 

Joe Rogan itu sosok yang sempurna untuk mewakili the average guy. Kalau kamu ingin membuat podcast terbesar di bumi, pasti kamu menginginkan 8 miliar orang untuk mendengar Podcast kamu. 

Image via Dallas Morning News 

Joe Rogan menggunakan konsep ini untuk podcast yang dia bangun, yaitu untuk membangun sesuatu yang kamu sendiri mau ("Build something you yourself want"). Ungkapan ini juga banyak ditemui untuk orang-orang yang sedang merintis usaha startup. 

Misalnya di startup, kalau kamu sendiri memposisikan diri sebagai pembeli, kamu akan memahami masalah apa saja yang akan datang dari sisi pembeli dan apa yang harus dibangun untuk menyelesaikannya. Kamu tidak bisa menebak apa yang diinginkan pelanggan, kamu harus menjadi pelanggan untuk tahu apa yang mereka inginkan.

Dalam menghadapi dunia podcast, Joe Rogan tidak perlu menebak apa yang dicari dan diinginkan oleh pendengarnya. Dia sudah tahu apa yang dibutuhkan. Karena dia adalah bagian dari mereka. Dengan punya pembawaan seperti orang biasa, dia bisa menarik minat banyak orang yang membuat pasar pendengar potensialnya jadi sangat besar. 

Menjadi Orang yang Pertama

Pernahkah kamu menghabiskan waktu sebanyak 5,331 jam untuk sesuatu? Mungkin sebagian besar dari kamu akan menjawab tidak pernah. Tapi itu lah yang dilakukan oleh Joe Rogan. Dari tahun 2009, dia telah  merekam sebanyak 2,050 episode podcast yang setiap episodenya memiliki durasi rata-rata sekitar 2.5 jam. 

Siapapun yang telah melakukan sesuatu selama 5,000 jam lebih tentunya sudah memahami seluk beluk dari ‘sesuatu’ itu, dan kemungkinan besar dia sudah menjadi ahli di bidangnya. 

Tentu konsistensi itu sangat penting. Namun, sebenarnya Joe Rogan bisa menjadi sukses seperti sekarang bukan hanya karena 5,000 jam itu. Rahasia dibalik suksesnya itu karena ia menjadi salah satu orang pertama yang menjadikan podcast jadi terkenal. 

Yang dimaksud disini adalah, kalau misalnya kamu menjadi orang yang pertama menggunakan Twitter, akan lebih mudah buatmu mendapatkan followers. Sama seperti kalau kamu menjadi orang-orang pertama yang menggunakan YouTube. Akan lebih mudah untuk mendapatkan subscribers dibandingkan sekarang, dimana kompetitor untuk menjadi youtuber jauh lebih sengit. 

Pada tahun 2009, hanya ada sekitar 60,000 podcast di dunia. Sekarang, ada lebih dari 2 juta podcast, dan banyak dari mereka yang hanya mengeluarkan episode hanya dua atau tiga saja. 

Joe Rogan dulu menjadi salah satu orang yang memulai meramaikan podcast, dan ia terus melakukannya setiap hari selama satu dekade lebih sampai bisa di titik ini. Kalau dia berhenti di tengah jalan, mungkin ia tidak bisa menjadi sebesar ini. 

Jadi kalau kamu melihat ada suatu tren yang terlihat akan menjadi sesuatu yang besar, jangan ragu untuk bergabung. Karena siapa tau? Dalam 10 tahun kedepan orang-orang mungkin akan banyak yang melakukannya dan itu bukan menjadi niche lagi. 

Bakar Naskah

The Joe Rogan Experience tidak menggunakan naskah untuk acara podcastnya. Setiap intronya, Joe Rogan tidak pernah menggunakan kata-kata bijak atau mengarahkan pembicaraan ke suatu topik tertentu. 

Melainkan, ia memulai podcastnya dengan bertanya kepada bintang tamunya, "hey man how's it going?" atau pertanyaan yang serupa. 

Tidak ada momen-momen dramatis, tidak ada kembang api atau lagu bombastis yang bertujuan untuk menggaet pendengar/penonton. Tapi, justru langkah itu menjadi langkah kunci yang membuat podcastnya sangat menarik untuk didengar. 

Dengan memulai podcastnya seperti itu,  Joe Rogan seolah-olah menyampaikan pesan ini tanpa pernah mengatakannya secara langsung: “Ini cuma obrolan biasa dengan temanmu yang kepo. Tidak ada naskah disini, jadi kamu tidak perlu khawatir. Dan aku juga berjanji kepadamu akan memiliki pemikiran yang terbuka ketika mengobrol bersamamu”.

Kunci dari pendekatan ini?

Image via The Verge/YouTube

Ciptakan kenyamanan untuk tamu yang datang ke acaramu. 

Sebagian besar orang akan gugup kalau mengetahui ada 10 juta orang lebih yang mendengarkan podcast. Jadi, Joe membuat mereka nyaman dengan menjadi ‘tuan rumah’ yang baik dan 

Tanpa pendekatan ini, mungkin Elon Musk tidak akan mau menghadiri The Joe Rogan Experience. Bahkan, saking nyamannya, mereka berdua merokok ganja di acara podcastnya (momen yang menjadi ikonik kedepannya).

Meskipun demikian, bukan berarti kamu jangan menyiapkan apa-apa. Tentu perlu menyiapkan kerangka dasar tentang apa saja yang akan dibahas dalam sebuah podcast, tapi kamu harus siap fleksibel dan jangan terlalu terpaku dengan naskah atau kerangka yang sudah kamu buat. Dengan itu, kamu bisa membuat tamu merasa nyaman dan merasa kalau mereka didengar dengan sungguh-sungguh. Selain itu, adanya fleksibilitas bisa membuatmu lebih bebas untuk mengeksplor rasa ingin tahumu. 

Dan pengalaman seperti itu sangat menghibur untuk orang-orang. Kebanyakan orang hanya ingin hiburan, tawa, dan pembelajaran. Kalaupun ada materi yang berat, jika dibawa dengan pembawaan yang ringan akan tetap bisa menarik perhatian orang.

Dan begitulah cara kamu bisa membangun kerajaan podcast terbesar di dunia. Apakah kamu tertarik untuk membuat podcast?

Beri rating artikelnya!

Seberapa puaskah kamu?

coin

Selamat kamu berhasil dapetin Connx Coin! Terus explore untuk mendapatkan Coin lebih banyak!