Matematika telah menjadi bagian integral dari peradaban manusia sejak zaman kuno. Ada banyak ahli matematika yang telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan matematika modern. Berikut ini adalah 7 ahli matematika paling berjasa sepanjang masa:

1. Archimedes (sekitar 287 SM - 212 SM)

Archimedes adalah seorang matematikawan, fisikawan, dan insinyur Yunani yang telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan matematika dan sains. Salah satu karyanya yang paling terkenal adalah "Prinsip Archimedes" yang menjelaskan hukum kekekalan massa. Selain itu, Archimedes juga memperkenalkan konsep integral, geometri analitis, dan banyak teori matematika lainnya.

2. Isaac Newton (1643 - 1727)

Isaac Newton adalah seorang fisikawan, matematikawan, dan ahli astronomi Inggris. Karyanya yang paling terkenal adalah hukum gravitasi Newton, yang menjelaskan bahwa setiap benda dalam alam semesta saling menarik satu sama lain dengan gaya yang sebanding dengan massa dan jarak antara mereka. Selain itu, Newton juga dikenal karena kontribusinya dalam perkembangan kalkulus, teori warna, dan optik.

3. Leonhard Euler (1707 - 1783)

Leonhard Euler adalah seorang matematikawan Swiss yang dianggap sebagai salah satu ahli matematika paling produktif dan berpengaruh dalam sejarah. Euler memperkenalkan banyak konsep matematika penting, termasuk notasi eksponensial, teori bilangan, dan teori graf. Euler juga dikenal karena teoremanya dalam geometri, teori fungsi, dan banyak bidang matematika lainnya.

4. Pythagoras (570-495 SM) 

Pythagoras adalah seorang ahli matematika, filsuf, dan pemimpin agama Yunani kuno yang hidup sekitar abad ke-5 SM. Dia dikenal karena penemuan Teorema Pythagoras, yang menjelaskan bahwa pada segitiga siku-siku, kuadrat dari panjang sisi miring sama dengan jumlah kuadrat dari panjang sisi yang lain. Teorema Pythagoras telah menjadi dasar dari banyak aplikasi matematika, seperti trigonometri, geometri, dan fisika.Selain itu, Pythagoras juga dikenal sebagai pendiri gerakan filosofi Pythagoras, yang menggabungkan konsep matematika dengan spiritualitas dan moralitas. Gerakan ini mempengaruhi banyak filsuf dan ilmuwan di masa depan, termasuk Plato dan Newton.

5. Hypatia (360-415M)

Hypatia adalah salah satu perempuan yang berhasil menjadi ahli matematika dan astronom. Theon paling diingat berkat perannya dalam pelestarian Elemen Euclid, buku tentang matematika dan geometri yang ditulis oleh Euclides, matematikawan Yunani pada awal abad ke-3 SM.Lalu, Hypatia melanjutkannya dan bertekad untuk melestarikan warisan matematika dan astronomi Yunani di masa-masa sulit. Melansir Britannica, Hypatia dikreditkan dengan komentar pada Kerucut Perga (Apollonius) tentang geometri dan Arithmetica (Diophantus) tentang teori bilangan.

6. Carl Friedrich Gauss (1777 - 1855)

Carl Friedrich Gauss adalah seorang matematikawan dan fisikawan Jerman yang dianggap sebagai salah satu ahli matematika terbesar dalam sejarah. Gauss dikenal karena kontribusinya dalam teori bilangan, aljabar, dan geometri. Gauss juga dikenal karena penemuannya dalam metode least squares, yang digunakan dalam analisis statistik dan pengolahan data.

7. Ernhard Riemann (1826 - 1866)

Bernhard Riemann adalah seorang matematikawan Jerman yang dikenal karena kontribusinya dalam analisis matematika dan teori bilangan. Riemann memperkenalkan konsep ruang Riemann, yang merupakan ruang dengan geometri yang tidak konvensional, dan teori fungsi kompleks. Karyanya ini membuka jalan bagi banyak pengembangan matematika modern.

Sehingga, dari beberapa penjelasan mengenai para ahli matematika ini kita mengetahui mereka telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan matematika modern. Karya mereka telah membantu memperluas pemahaman kita tentang alam semesta dan membuka jalan bagi pengembangan teknologi modern. Karya mereka masih dipelajari dan dihargai hingga saat ini dan menjadi inspirasi bagi generasi ahli matematika selanjutnya.