Didirikan sejak tahun 1870, wewangian London Penhaligon's telah lama dianggap sebagai bagian dari garis keturunan keluarga kerajaan, dengan pendirinya, William Henry Penhaligon, telah menjadi tukang cukur dan pembuat parfum resmi untuk Ratu Victoria.

Sekarang, Penhaligon’s bekerja sama dengan Pangeran Charles (73) untuk meluncurkan parfum baru yang terinspirasi oleh taman kesayangannya di Highgrove, kediaman pribadinya di Gloucestershire, Inggris.

Image via Hello! Magazine

"Highgrove Bouquet adalah aroma baru yang terinspirasi dan dibuat dengan HRH (His Royal Highness) The Prince of Wales, sebagian, penghargaan untuk musim panas yang sangat harum di Highgrove Gardens," menurut situs web kebun.

Aromanya memiliki aroma top note geranium, lavender dan hyacinth, dibulatkan oleh weeping lime, tuberose, kayu cedar, orris fusion dan musk. Semua wewangian yang ada di parfume ini terinspirasi dari wangi-wangi yang ada di taman kesayangan Pangeran Charles. 

Dalam upaya untuk mempromosikan keberlanjutan, semua plastik yang digunakan untuk packaging merek tersebut telah diganti dengan bahan kertas daur ulang 100% dan bahan ramah lingkungan lainnya seperti busa yang dicetak menggunakan tinta organik yang bebas dari minyak mineral.

Image via Penhaligon

Sebotol parfum diberi harga $180 (Rp2,6 juta), dengan semua hasil dari penjualan wewangian eksklusif itu akan disumbangkan ke The Prince's Foundation, dengan 10% digunakan untuk mendanai program pelatihan dan pendidikan untuk segala usia dan latar belakang, mulai dari seni tradisional dan keterampilan kerajinan, hingga arsitektur dan desain, sains, teknik, hortikultura dan perhotelan.

Image via Highgrove Gardens

Meskipun Highgrove Gardens terbuka untuk umum, kamu tetap harus melakukan perjalanan ke Inggris untuk bisa melihat taman kesayangan Pangeran Wales tersebut. Apakah kamu tertarik untuk membelinya?

 

Sumber: Designtaxi, WWD