Pada akhir pekan lalu, bioskop-bioskop di seluruh Amerika Serikat mendadak berubah menjadi tempat konser lantaran film konser Taylor Swift “The Eras Tour” baru saja dirilis. Selain di Amerika Serikat, film konser tersebut juga akan menyambangi bioskop di berbagai negara lainnya, termasuk Indonesia.

Taylor Swift merilis film “The Eras Tour” secara perdana di bioskop New York, Amerika Serikat pada Jumat (13/10) kemarin. Meskipun sudah dirilis terlebih dahulu di Amerika Serikat, Eropa dan sebagian negara Asia, akan ada periode kedua untuk penayangan perdana film “The Eras Tour” di Indonesia dan 12 negara lainnya pada 3 November mendatang.

Melansir dari VOA Indonesia, antusiasme dari para penggemar Taylor Swift atau yang kerap disapa Swifties membantu mendorong film “The Eras Tour” meraih debut besar-besaran di posisi pertama dengan pendapatan mencapai antara $95-97 juta atau setara Rp1,5 triliun hanya dari bioskop di Amerika Utara saja. Dengan demikian, film tersebut meraih rekor dengan pendapatan terbesar dalam pemutaran perdana sebuah film konser sepanjang masa. 

Film Taylor Swift “The Eras Tour” merupakan dokumenter yang merekam perjalanan tur konser penyanyi tersebut dalam pertunjukan di SoFi Stadium, Los Angeles, Amerika Serikat pada Agustus 2023. Film karya sutradara Sam Wrench ini menayangkan 40 lagu dari konser dengan durasi selama 2 jam 48 menit.

Taylor Swift sendiri tengah menjalankan konser dunia “The Eras Tour” sampai 2024 mendatang. Di samping kesibukannya menjalani tur dunia, pelantun “Shake it Off” tersebut juga akan merilis ulang album “1989”. Selain merilis ulang lagu-lagu lama, “1989 Taylor's Version” juga akan berisikan lima lagu yang belum pernah dirilis sebelumnya dengan versi ‘Taylor's Version From The Vault’. Album “1989 Taylor's Version”  akan dirilis pada 27 Oktober 2023.